Wilayah yang satu ini berada di ujung timur pulau Jawa. Itulah kabupaten Banyuwangi yang berada di barat Selat Bali. Sebagian besar wilayahnya adalah pedesaan dengan hamparan tanaman menghijau membuat Banyuwangi pun memiliki kekayaan kuliner yang menarik untuk di-eksplorasi. Sebut saja pecel pitik atau sego cawuk yang akan memanjakan lidah para penikmatnya. Simak apa saja pilihan makanan khas Banyuwangi yang wajib dicoba ketika melintas di daerah ini sebelum menyeberang ke Bali?
Pecel Pitik
Makanan Khas Banyuwangi ini adalah favorit para pelancong yang sedang berada di sana. Pengunjung dapat mencarinya di Desa Kemiren. Itu adalah desa dimana Suku Osing berada. Masyarakatnya masih menerapkan cara-cara tradisional dalam memasak, tak terkecuali pecel pitik. Umumnya menu ini disiapkan untuk keperluan adat. Pecel pitik adalah suwiran daging ayam kampung yang yang dicampur dengan parutan kelapa dan juga bumbu-bumbu. Parutan kelapa yang dipakai masih dalam kondisi mentah termasuk bumbunya. Di masa lalu, menu Pecel Pitik khusus dihidangkan ketika Suku Osing mengadakan ritual diantaranya upacara selamatan desa. Hanya saja mengikuti kemajuan zaman dan juga pengembangan pariwisata, sejumlah warung ataupun rumah makan pun mulai melengkapi menunya dengan Pecel Pitik.
Sego Cawuk
Makanan khas Banyuwangi ini pun tak boleh ditinggalkan apabila berkunjung ke sini. Istilah Nasi Cawuk diadopsi dari tradisi makan Suku Using dimana sebelum tersedia sendok dan garpu, mereka menyantap makanan cukup dengan tangan atau istilahnya cawuk. Sego Cawuk terdiri dari nasi dengan kuah, lalu ditambahkan parutan kelapa. Keunikan makanan ini ada pada kuahnya yang diracik dari berbagai bumbu pilihan. Untuk lauknya, pengunjung bisa memilih kikil, pepes ikan laut, dendeng, atau telur. Ada satu lagi yang harus ada yaitu gecok. Gecok adalah parutan kelapa muda ditambah ikan teri kecil. Rasa gecok cukup gurih dengan aroma yang mengundang selera makan. Untuk menikmati Sego Cawuk, pembeli cukup membayarnya Rp.6 ribu saja. Namun itu belum termasuk lauk.
Pecel Rawon
Pecel Rawon, sudah bisa ditebak ini adalah menu yang merupakan gabungan dari nasi pecel ditambah rawon. Rasanya bagaimana? Jadi Pecel Rawon adalah menu yang terdiri dari bayam, toge, kacang panjang yang lalu diguyur sambel kacang sebagaimana pecel pada umumnya lalu masih diguyur kuah rawon sedap dengan warna hitam. Makin sedap dengan hadirnya peyek kacang atau peyek udang dan juga berbagai pilihan lauk lain seperti dendeng, empal dan juga paru.
Rujak Soto
Satu lagi makanan khas Banyuwangi yang juga padu padan dari menu umum yang sudah ada. Rujak Soto adalah kombinasi unik dari rujak sayur dan soto. Perpaduan antara kuah kental dengan kuah encer. Untuk sotonya sendiri ada soto sapi, soto ayam dan juga soto babat atau soto ceker pun tersedia. Umumnya rujak dihidangkan lebih dulu, lantas diguyur kuah soto lengkap dengan isian dagingnya. Citarasanya tentu menciptakan sensasi yang tak bisa digambarkan namun hanya bisa dirasakan.
Botok Tawon
Makanan khas banyuwangi yang ini bisa dibilang ekstrim, Botok Tawon. Tawon adalah jenis serangga dengan senjata sengatnya, namun juga bisa memproduksi madu. Botok Tawon adalah menu masakan dari sarang tawon yang kemudian diolah dengan teknik khusus dan juga bumbu-bumbu tertentu. Citarasanya yang gurih pasti akan membuat penikmatnya lupa bila yang dimakan adalah sarang tawon. Jangan lupa sempatkan untuk memesan botok tawon saat singgah di kota Banyuwangi agar bisa merasakan sensasinya.